INTERIOR
Seperti apa desain kantor yang adaptif dengan C-19?
Disadur dari Kompas.com 16/10/20
Saat memasuki fase adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau New Normal, sebagian pekerja di beberapa perusahaan dan institusi diperbolehkan bekerja dikantor. Namun para pekerja harus kembali bekerja dirumah lantaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kembali diterapkan pemerintah. Hal tersebut dikarenakan ada penambahan kasus positif Covid-19 yang signifikan pasca penerapan new normal. Terlebih penambahan kasus ini banyak berasal dari aktivitas perkantoran.
Ruang tertutup dan sirkulasi udara yang kurang baik disinyalir menyadi penyebab terciptanya cluster-cluster covid-19 di lingkungan perkantoran. Seperti diketahui organisasi kesehatan dunia (WHO) menyatakan bahwa visrus corona dapat menyebar melalui udara terutama di ruang tertutup. Bercermin dari situasi tersebut, sekedar menerapkan protokol kesehatan saja tidaklah cukup. Lebih jauh lagi perkantoran harus dirancang ulang agar ruang-ruang kerja aman dan nyaman bagi para pegawainya. Maka dari itu berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merancang kantor yang aman dan nyaman ditengah pandemi.
1. Mendukung Physical Distancing.
Konsep area kerja terbuka untuk 4 hingga 6 orang yang diterapkan Fabelio Projects bisa jadi contoh menarik dalam penerapan rancang kantor yang mendukung physical distancing. Principal designer Fabelio Projects Miftahuddin Nurdayat mengatakan, konsep tersebut adalah bentuk ideal yang bisa diterapkan dan bisa dengan mudah dipraktikan pada gedung perkantoran. Adapun bentuk penerapan konsep tersebut adalah dengan membuat area kerja terbuka yang dibagi menjadi dua klaster. Pembagian ini dilengkapi dengan pemisah untuk memberi jarak aman sehingga karyawan dapat bekerja dengan leluasa dengan perasaan aman.
Selain itu, pemasangan penanda untuk menjaga jarak aman di lantai-lantai kantor dan permukaan juga bisa menjadi solusi pengingat bagi seluruh karyawan atau tamu perusahaan. Kemudian jalur keluar dan masuk dibuat terpisah agar pegawai tidak saling berpapasan. Kursi-kursi di ruang rapat pun dikurangi dan diberi jarak 1-1,5 meter.
2. Sirkulasi Udara
Tak hanya berpotensi menyebarkan virus corona, sirkulasi udara yang buruk juga berhubungan dengan penurunan kinerja karyawan. Dengan demikian sirkulasi udara menjadi salah satu faktor penting dalam merancang interior kantor yang nyaman dan aman. Untuk menciptakan kantor bersirkulasi udara bagus dekorasi tanaman hijau bisa ditambahkan dibeberapa titik. Selain menambah suplai udara bersih, keberadaan tanaman hijau juga dapat memberikan suasana yang lebih tenang dan rileks. Sediakan pula ruang-ruang terbuka di lingkungan kantor, hal ini bisa membuka akses ke udara bersih sekaligus menyegarkan udara dalam ruangan kantor.
Elemen terakhir yang perlu diperhatikan untuk menjaga sirkulasi udara adalah alat penyaring udara. Patikan lingkungan kantor memiliki alat penyaringan udara yang berkualitas sehingga ruangan kantor terbebas dari partikel-partikel berbahaya seperti bakteri, spora dan virus.
3. Minimalisasi Sentuhan
Seperti diketahui virus corona penyebab Covid-19 dapat bertahan pada permukaan object atau benda. Maka dari itu penerapan teknologi nirsentuh menjadi elemen penting dalam merancang kantor ditengah pandemi. Beberapa gedung perkantoran telah memanfaatkan teknologi terkini tersebut untuk meminimalisasi sentuhan seperti sensor dan perintah suara. Teknologi ini bisa diterapkan diberbagai obyek seperti lift, wastafel dan pintu masuk.
Selain itu sinar ultra violet (UVC) bisa dimanfaatkan sebagai alternatif disinfektan seusai jam aktif kantor.Teknologi yang biasa digunakan di rumah sakit ini dapat membersihkan udara dan permukaan dari spora, bakteri dan virus.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mendesain kantor agar aman dan nyaman ditengah pandemi C-19. PT. Trifas Sinergi Indonesia sebagai kontraktor pameran dan kontraktor Interior selalu mengedepankan diskusi dengan pelanggan dalam penentuan desain yang terbaik dari segala aspek.
Office Rental & Coffee shop
adhitya.soebagyo@gmail.com
021-29835411
0816-482-6723
Jl. TMII Pintu 2 No 72 Kel. Pinang Ranti Kec. Makasar Jakarta Timur